Selasa, 08 September 2009

Monokromator

Monokromator dapat berupa prisma dan grating. Prisma digunakan untuk menguraikan cahaya. Sedangkan grating bentuknya seperti cermin tetapi ada alur-alur (kisi) yang halus sekali. Banyaknya alur-alur tersebut menentukan kwalitas dari grating. Semakin banyak alur maka semakin baik kwalitasnya. Grating digunakan pada UV – Vis spektrofotometer mempunyai alur antar 600 – 2000 G/nm. Karena alur-alur tersebut sengat halus dan mudah rusak, maka grating tidak boleh disentuh. Untuk membersihkan saat service hanya dengan semprotan udara bersih bertekanan.
Pembiasan pada grating dapat dihasilkan dengan pembelokkan (interferensi) oleh sebuah trail (kisi) yang terdiri atas sebuah lempengan dengan sejumlah besar celah atau alur yang sangat berdekatan. Akibat penguatan interferensi, cahaya yang jatuh pada tiap alur kisi hanya dipantulkan yang memenuhi persamaan berikut :
 d ( sin i + sin r ) = k
Dimana:
d = konstanta
i = sudut datang
r = sudut pantul
k = bilangan ordo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar